Empat belas abad yang silam, Allah Ta'ala telah mengutus
Nabi Muhammad SAW
sebagai panutan dan ikutan bagi umat manusia. Beliau ad
alah merupakan Rasul
Terakhir yang membawa agama terakhir yakni Islam. Hal in
i secara jelas dan
tegas dikemukakan oleh Al-Qur'an dimana Kitab Suci terse
but memproklamasikan
keuniversalan misi dari Muhammad SAW sebagaimana kita ju
mpai dalam ayat-ayat
berikut ini:
Katakanlah, "Wahai manusia , sesungguhnya aku ini
Rasul kepada kamu
sekalian dari Allah yang mempunyai kerajaan seluruh
langit dan bumi. Tak
ada yang patut disembah melainkan Dia.".............
(QS. 7:159).
Dan kami tidaklah mengutus engkau melainkan sebagai
pembawa kabar suka dan
pemberi peringatan untuk segenap manusia..........
(QS. 34:29).
Dan tidaklah Kami mengutus engkau melainkan sebagai
rahmat bagi seluruh
ummat.......(QS. 21:108).
Nabi Muhammad SAW telah mengubah pandangan hidup
dan memberi semangat yang
menyala-nyala kepada umat Islam, sehingga dari
bangsa yang terkebelakang
dalam waktu yang amat singkat mereka, mereka
telah menjadi guru jagat. Ummat
Islam menghidupkan ilmu, mengadakan penyelidikan-
penyelidikan. Fakta sejarah
menjelaskan antara lain , bahwa Islam pada waktu
pertama kalinya memiliki
kejayaan, bahwa ada masanya ummat Islam memiliki
tokoh-tokoh seperti Ibnu Sina
dibidang kedokteran, Ibnu Khaldun dibidang Filsafat
dan Sosiologi, Aljabar
dllnya. Islam telah datang ke Spanyol memperke
nalkan berbagai cabang ilmu
pengetahuan seperti ilmu ukur, aljabar, arsitektur
, kesehatan, filsafat dan
masih banyak cabang ilmu yang lain lagi.
Masa Kejayaan Islam Pertama telah menjadi bukti
sejarah bahwa dengan
mengamalkan ajaran Al-Qur'an ummat Islam sendiri
akan menikmati kemajuan
peradaban dan kebudayaan diatas bumi ini. Dimasa
Kejayaan Islam Pertama,
pimpinan Islam berada ditangan tokoh-tokoh yang setiap
orangnya patuh sepenuhnya
dan setia kepada Nabi Muhammad SAW, baik secara
keimanan, keyakinan,
perbuatan , akhlak , pendidikan, kesucian jiwa,
keluhuran budi maupun
kesempurnaan.
Pimpinan Ummat Islam sesudah wafatnya nabi Muhammad SAW,
Abubakar, Umar, Utsman
dan Ali adalah merupakan pemimpin- pemimpin duniawi
dengan jabatan Khalifah,
yang menganggap kedudukan mereka itu sebagai pengabdian
pada ummat Islam, bukan
sebagai alat untuk mendapatkan kekuasaan mutlak dan
kemegahan. Dalam tiga abad
pertama sejarah permulaaan Islam (650-1000M) , bagian-
bagian dunia yang
dikuasai Islam adalah bagian-bagian yang paling maju
dan memiliki peradaban
yang tinggi. Negeri-negeri Islam penuh dengan kota-
kota indah, penuh dengan
mesjid-mesjid yang megah, dimana-mana terdapat perguruan
tinggi dan Univesitas
yang didalamnya tersimpan peradaban-peradaban dan
hikmah-hikmah yang
bernilai tiggi. Kecemerlangan Islam Timur merupakan hal
yang kontras dengan
dunia Nasrani Barat, yang tenggelam dalam masa
kegelapan zaman.